Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Destinasi Wisata Favorit Remaja di Purwakarta

Kawasan wisata alam Pasir Langlang Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mulai diminati kalangan remaja dan kalangan pencinta alam untuk mengisi libur akhir pekan.
Pengunjung menikmati pemandangan alam dari puncak batu tumpuk di Gunung Bongkok, Kampung Cikandang, Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (17/6/2015)./Antara-Jafkhairi
Pengunjung menikmati pemandangan alam dari puncak batu tumpuk di Gunung Bongkok, Kampung Cikandang, Purwakarta, Jawa Barat, Rabu (17/6/2015)./Antara-Jafkhairi

Bisnis.com, JAKARTA-Kawasan wisata alam Pasir Langlang Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, mulai diminati kalangan remaja dan kalangan pencinta alam untuk mengisi libur akhir pekan.

"Saya bersama teman-teman sudah beberapa kali menikmati alam pegunungan dan kawasan hutan pinus di Pasir Langlang ini," kata Julia, seorang remaja yang mengunjungi kawasan wisata alam Pasir Langlang Purwakarta, Minggu.

Ia mengaku senang bisa datang ke kawasan wisata Pasir Langlang karena bisa merasakan ketenangan saat berada di antara pohon-pohon pinus di tempat tersebut. "Suasananya asyik, tenang dan nyaman. Udaranya juga sangat sejuk. Nanti saat liburan sekolah, saya bersama teman-teman berencana berkemah di kawasan alam ini," kata dia.

Kawasan wisata Pasir Langlang itu sendiri berlokasi di wilayah perbukitan, sekitar Desa Pusaka Mulya, Kecamatan Kiarapedes, Purwakarta. Di kawasan itu terdapat deretan pohon pinus, lengkap dengan udara yang cukup segar.

Untuk mencapai destinasi wisata tersebut, pengunjung atau wisatawan dapat memulai perjalanan dari Jalan Kapten Halim Purwakarta menuju arah Wanayasa, melewati pasar setempat hingga sampai ke Gapura Desa Pusaka Mulya, Kiarapedes.

Setelah itu berjalan lurus dan wisatawan akan menemukan petunjuk jalan menuju kawasan wisata Pasir Langlang Panyawangan Purwakarta. Tiket masuk menuju kawasan wisata alam tersebut hanya Rp5 ribu per orang. Sedangkan jika wisatawan berminat untuk menikmati "camping ground", wisatawan harus membayar tiket sebesar Rp10 ribu sekaligus Rp330 ribu untuk biaya peralatan kemah.

Kawasan wisata itu sendiri dikelola langsung oleh Perum Perhutani melalui wadah "Saung Gede". Catatan Saung Gede, rata-rata wisatawan berasal dari kalangan remaja dan pecinta alam. "Dalam waktu-waktu normal, kebanyakan pengunjung itu remaja dan pecinta alam," kata perwakilan Saung Gede, Nandang Mulya Nugraha.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler