Bisnis.com, JAKARTA - Bandara Brussels siap dibuka kembali untuk penerbangan, tapi sebagian terminal belum dibuka sampai Jumat malam.
Bandara Zaventem ditutup sejak 22 Maret lalu setelah dua pelaku serangan bom bunuh diri meledakkan diri mereka di ruang keberangkatan.
Dalam pernyataannya, operator bandara tersebut mengatakan, area keberangkatan hanya akan dioperasikan sekitar 20% dari kapasitas normal.
Pengumuman itu dilakukan beberapa hari setelah uji coba terhadap sistem check-in dilakukan di bandara tersebut.
"Pihak pengelola bandara Brussels telah menerima izin dari layanan pemadam kebakaran dan Otoritas Penerbangan Sipil Belgia untuk kembali menerima penumpang pesawat di bandara," menurut pernyataan itu sebagimana dikutip bbcco.uk, Jumat (1/3/2016).
Secara teknis bandara siap untuk kembali menerima penumpang pesawat dengan infrastuktur untuk check-in, tetapi otoritas belum memutuskan waktu pembukaan kembali bandara.
Sampai Jumat malam tidak ada penumpang pesawat dari Bandara Brussels menurut pernyataan itu. Disebutkan, bahwa untuk sementara sistem dapat menerima 800 penumpang yang akan terbang setiap jamnya tau jauh lebih sedikit dari jumlah normal. Sebelumnya, Kepala Eksekutif Arnaud Feist mengatakan pada awal pekan ini bahwa pembukaan kembali bandara akan butuh waktu satu bulan.