Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar bekerja sama dengan Pemprov Sulsel menggelar lomba foto internasional bertajuk Indonesia World Photography Competition (IWPC 2015).
Dikutip dari Wonderful Indonesia, Senin (31/8/2015), kegiatann tahunan tersebut berlangsung pada 8-12 September 2015 di Kepulauan Selayar. IWPC 2015 dilaksanakan bersamaan dengan acara tahunan Takabonerate Island Expedition (TIE) yang tahun ini merupakan penyelenggaraan ketujuh kalinya.
IWPC 2015 memperlombakan dua kategori, yaitu Bawah Laut dan Wisata Alam Budaya. Panitia menyiapkan total hadiah sebesar Rp160 juta beserta trophy dan sertifikat.
Adapuan juri yang akan terlibat antara lain Fotografer Harian Kompas Arbain Rambey, Underwater Photographer Makarios Sukojo, dan Ketua Komunitas Fotografi Budpar Indonesia Setiadi Darmawan .
Sejumlah spot underwater yang akan dikunjungi peserta pada acara lomba nantinya terpusat di Taman Nasional Takabonerate. Sementara itu, untuk kategori Wisata Alam dan Budaya, lokasinya tersebar di beberapa tempat wisata di Selayar daratan.
Kepulauan Selayar merupakan pintu gerbang menuju keindahan Taman Nasional Taka Bonerate. Selayar terdiri dari 21 pulau dan atol, di mana Taka Bonerate merupakan atol terbesar ketiga di dunia setelah Kepulauan Marshall dan Maladewa.
Di bawah laut Kepulauan Selayar tersimpan beraneka terumbu karang, spons raksasa, hingga ragam jenis ikan seperti duyung, tuna, penyu dan pari manta. Selain itu, hampir seluruh wilayah pesisir pantai barat Pulau Selayar memiliki pasir putih dengan air laut yang jernih.
Ikuti Lomba Foto Internasional di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan
Pemerintah kabuoaten Selayar bekerjasama dengan Pemprov Sulsel menggelar lomba foto internasional bertajuk IWPC 2015
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dimas Novita Sari
Editor : Mia Chitra Dinisari
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
9 jam yang lalu