Bisnis.com, JAKARTA-- Maskapai Lion Air sungguh mengecewakan penumpangnya sejak Rabu (18/2/2015). Calon penumpang yang hendak mengisi libur Tahun Baru Imlek 2015 menelan kekecewaan karena pelayanan yang buruk.
SIMAK: Bos Lion Air, Saya Memang Sangat Ambisius
Meski sudah hampir seminggu membuat penumpangnya kecewa, pelayanan Lion Air tak juga berubah hingga Senin (23/2/2015). Ada lima penerbangan Lion Air mengalami delay di Terminal 1 Bandara International Juanda pada hari ini, Senin (23/2/2015) pagi,hingga pukul 12.00 WIB.
Sementara, Minggu (22/2/2015), Lion Air nomor penerbangan JT-0201 dari Bandara Kualanamu menuju Soekarno-Hatta delay. Pesawat yang semestinya berangkat pukul 12.50 WIB, baru lepas landas pukul 14.25 WIB.
Tak pelak, kondisi ini membikin beberapa penumpang merasa jengkel, dan kapok menumpang Lion Air. Setidaknya, ada 3 penumpang Lion Air dari Bandara Kualanamu, Medan, yang mengatakan kapok naik maskapai milik Rusdi Kirana ini.
“Saya tak mau lagi naik Lion Air. Beli tiket yang mahal tak masalah, asalkan tak seperti ini,” kata ibu keturunan India yang menunggu di gate 8 Kualanamu kepada penulis.
Hal senada juga disampaikan seorang penumpang etnis Tionghoa yang baru merayakan Imlek di Medan. Pasalnya, dia dan penumpang lainnya kepanasan hingga mandi keringat akibat mesin pendingin udara tak berfungsi selama pesawat di landasan.
Tak heran bila penumpang menyeletuk bak naik angkot.
“Waduh, kapok dah naik Lion. Sudah sampai di sini,” ujarnya saat Lion Air dengan nomor penerbangan JT-0201 tiba di Soekarno-Hatta sekitar 17.30 WIB.
Selain itu, banyak nomor kursi ganda, sehingga penumpang tak duduk di kursi sesuai nomor kursi saat “check-in”.
“Di pangku saja ya Mbak,” ujar penumpang yang bertanya soal nomor kursi ganda ke pramugari Lion Air.