Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Buaya 4,7 Meter Ditemukan di Kawasan Wisata Labuan Cermin Berau

Warga sekitar objek wisata Sungai Labuan Cermin di Berau, Kalimantan Timur, dihebohkan dengan adanya buaya sepanjang 4,7 meter.
Restu Wahyuning Asih
Restu Wahyuning Asih - Bisnis.com 31 Desember 2021  |  08:19 WIB
Buaya 4,7 Meter Ditemukan di Kawasan Wisata Labuan Cermin Berau
Tangkapan layar buaya sepanjang 4,7 meter ditemukan di lokasi wisata Sungai Labuan Cermain, Berau, Kalimantan Timur - Instagram/derawanhappyfuntrip, Twitter.

Bisnis.com, SOLO - Warga sekitar tempat wisata Sungai Labuan Cermin, Berau, Kalimantan Timur, dihebohkan dengan adanya buaya sepanjang 4,7 meter.

Buaya tersebut membuat pihak pengelola wisata kaget karena Sungai Lebuan Cermin biasa dibuat menyelam.

Akibatnya, tempat wisata tersebut harus ditutup untuk memastikan keadaan air yang aman.

"Berhubung dengan ditemukannya predator di kawasan Sungai Labuan Cermain. Kami memutuskan untuk tidak lagi membawa wisatawan ke Labuan Cermin jika ingin berenang," tulis pengelola tempat wisata, @derawanhappyfuntrip, di akun Instagram resminya.

Adanya informasi mengenai buaya besar tersebut pun akhirnya membuat warga turun tangan.

Hewan dengan panjang 4,7 meter pun berhasil ditangkap oleh warga dan pihak kepolisian setempat.

Nantinya, buaya akan dibawa ke tempat penangkaran oleh pihak BKSDA wilayah Kalimantan Timur.

Seperti diketahui, Sungai Labuan Cermin yang dibuka untuk wisatawan menyuguhkan pemandangan air dan hutan.

Yang menjadi daya tarik di sungai ini yakni airnya yang sangat jernih. Pengunjung dapat melihat pemandangan bawah air secara jelas dari atas kapal.

Selain itu, pihak pengelola tempat wisata juga membuka kesempatan menyelam dalam air.

Berenang di sungai yang jernih ini pun diminati banyak wisatawan.

Seperti namanya, Sungai Labuan Cermin dikenal memiliki air bersih, jernih dan tembus pandang layaknya sebuah kaca.

Objek wisata ini juga kerap disebut sebagai danau dua rasa karena adanya perpaduan air tawar dan air asin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

wisata kalimantan timur buaya berau
Editor : Restu Wahyuning Asih

Terpopuler

Banner E-paper
back to top To top