Menparekraf Sandiaga Uno dan Menkominfo Johnny G. Plate membahas kesiapan infrastruktur TIK di destinasi wisata super prioritas. / Dok. Kemenparekraf RI
Travel

Sandiaga Instruksikan Percepatan Infrastruktur di Destinasi Super Prioritas

Mia Chitra Dinisari
Selasa, 30 Maret 2021 - 16:22
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno tengah berupaya mempercepat infrastruktur di destinasi super prioritas.

Karena itu, dia meminta para pejabat Badan Pelaksana Otorita Pariwisata (BPOP) yang baru saja dilantik untuk gerak cepat memajukan sektor pariwisata di destinasi pariwisata super prioritas tersebut.

Hal itu disampaikan Sandiaga usai melantik empat orang pejabat BPOP dan 12 orang pejabat fungsional di lingkungan Kemenparekraf.

Sandiaga mengatakan, pelantikan pejabat BPOP merupakan upaya dalam mendorong percepatan penyiapan infrastruktur di lima destinasi super prioritas yang menjadi perhatian Presiden Joko Widodo. Sementara, perubahan birokrasi dari jabatan struktural ke fungsional merupakan wujud birokrasi yang dinamis, adaptif, lincah, dan profesional dalam mendukung kinerja pemerintah terhadap publik.

Empat Pejabat BPOP yang dilantik terdiri dari Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Danau Toba, Direktur Industri dan Kelembagaan Pariwisata pada Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores, Direktur Destinasi Pariwisata pada Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores, serta Direktur Pemasaran Pariwisata pada Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores.

“Para pejabat yang dilantik pada hari ini harus siap segera gercep (gerak cepat), geber (gerak bersama), dan gaspol (garap semua potensi lapangan kerja) untuk melaksanakan tugas dan fungsi dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, mengakselerasi penciptaan lapangan kerja seluas-luasnya,” kata Sandiaga dikutip dari keterangan tertulisnya.

Dia menjelaskan, untuk mengoptimalisasi pengelolaan, pengembangan dan pembangunan di destinasi super prioritas maka dibentuk Badan Pelaksana Otorita Pengelola Kawasan Pariwisata.

"Melalui Badan Pelaksana Otorita ini diharapkan koordinasi dan sinkronisasi mulai dari perencanaan sampai dengan pengendalian di kawasan pariwisata sesuai dengan fungsi koordinasi, serta melakukan perencanaan, pengembangan, pembangunan, pengelolaan dan pengendalian dapat terwujud. Baik itu di Danau Toba, Borobudur, maupun Labuan Bajo, Flores," kata Sandiaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro