Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

UEA Setop Izin Visa Baru Untuk 13 Negara, Ini Alasannya

Sebuah dokumen imigrasi menunjukan bahwa aplikasi untuk visa kerja dan kunjungan ke UEA pada saat ini ditangguhkan untuk warga negara di luar UEA sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Yudi Supriyanto
Yudi Supriyanto - Bisnis.com 26 November 2020  |  21:06 WIB
UEA Setop Izin Visa Baru Untuk 13 Negara, Ini Alasannya
Dubai Emirates - Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA--UEA berhenti mengeluarkan visa baru untuk 13 warga negara dengan alasan keamanan.

Dilansir dari Aljazeera, sebuah dokumen imigrasi menunjukan bahwa aplikasi untuk visa kerja dan kunjungan ke UEA pada saat ini ditangguhkan untuk warga negara di luar UEA sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Masih dalam dokumen tersebut, warga negara yang tidak boleh masuk ke UEA tersebut seperti Afganistan, Libya, Yaman, Aljazair, Kenya, Irak, Lebanon, Pakistan, dan Tunisia. Tidak ada kejelasan apakah ada pengecualian untuk larangan tersebut.

Terkait larangan tersebut, The UAE’s Federal Authority for Identity and Citizenship tidak segera berkomentar.

Namun, seorang sumber yang mendapatkan penjelasan tentang masalah tersebut mengatakan UEA untuk sementara waktu berhenti mengeluarkan visa baru untuk warga Afganistan, Pakistan, dan beberapa lainnya karena masalah keamanan.

Sumber tersebut tidak mengatakan apa yang menjadi kekhawatiran UEA sehingga berhenti mengeluarkan visa baru. Hanya saja, larangan itu diperkirakan akan berlangsung dalam waktu singkat.

Pekan lalu, Kementerian Luar Negeri Pakistan mengatakan UEA telah berhenti memproses visa baru untuk warganya dan beberapa negara lain.

Islamabad mengatakan sedang mencari informasi dari UEA tentang alasan penangguhan tetapi dianggap terkait dengan pandemi virus corona.

Kementerian Pakistan dan sumber tersebut mengatakan mereka yang memiliki visa yang sah tidak terpengaruh oleh pembatasan baru tersebut dan dapat memasuki UEA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

visa uea
Editor : Mia Chitra Dinisari

Terpopuler

Banner E-paper
back to top To top