Bisnis.com, JAKARTA - Saat ini, terdapat sejumlah aksi demonstrasi di wilayah ibu kota. Jadi, Anda perlu mempersiapkan sejumlah langkah jika ingin bepergian dengan menggunakan kereta api.
PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta melakukan pengaturan pola operasi khusus untuk keberangaktan KA jarak jauh di Stasiun Gambir, dan keberangkatan KA jarak jauh dari Stasiun Gambir dapat berhenti di Stasiun Jatinegara.
Langkah - langkah tersebut dilakukan oleh PT KAI sebagai antisipasi dampak kemacetan arus lalu lintas dan penutupan sejumlah jalan menuju Stasiuun Gambir.
Eva Chairunisa, Kahumas PT Kereta Api Indonesia Daop 1 Jakarta, mengungkapkan masyarakat sebaiknya berangkat lebih awal menuju stasiun keberangkatan kereta api jarak jauh.
Waktu berangkat lebih awal bisa disesuaikan dengan jarak rumah ke stasiun keberangkatan dengan memperhitungkan kemacetan dan jalan - jalan yang ditutup untuk menuju stasiun keberangkatan kereta api jarak jauh.
"Berangkat lebih awal menuju stasiun alternatif pemberhentian seperti Jatinegara untuk KA jarak jauh," katanya pada Kamis (8/10/2020).
Kemudian, calon penumpang juga jangan lupa untuk selalu melihat pembaruan informasi berkala melalui aplikasi KAI Access.
Untuk diketahui, pengaturan pola operasi keberangkatan KA jarak jauh tersebut dilakukan untuk KA Bima keberangkatan pukul 16.40 WIB yang akan berhenti secara khusus di Stasiun Jatinegara untuk melayani pengguna jasa.
"Dengan pengaturan pola operasi khusus tersebut diharapkan masyarakat dapat terhindar dari resiko kemacetan yang mungkin terjadi akibat pengalihan arus lalu lintas menuju Stasiun Gambir dan memiliki pilihan untuk dapat berangkat dari Stasiun Jatinegara," katanya.
Saat normal, KA yang berangkat dari Stasiun Gambir tidak berhenti di Stasiun Jatinegara. Namun, khusus pada Kamis (8/10/2020) akan berhenti di stasiun Jatinegara untuk proses naik turun penumpang.
"Hal ini untuk memudahkan calon penumpang KA yang kesulitan menuju Stasiun Gambir," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
