Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah negara dan kawasan di dunia menerapkan sejumlah langkah inovatif untuk menggoda para wisatawan kembali ke hotel, restoran, dan lokasi wisata mereka setelah pandemi Covid-19 menghancurkan industri pariwisata.
Dilansir dari Female First langkah-langkah untuk menggoda para wisatawan tersebut beragam, dari penerbangan gratis hingga makanan gratis. Berikut sejumlah negara yang menggoda para wisatawan agar datang, dan membangkitkan kembali industri pariwisatanya.
Sisilia
Sisilia biasanya tidak kesulitan untuk menarik para wisatawan, namun pandemi yang terjadi membuatnya berbeda. Saat ini, pemerintah daerah setempat menawarkan subsidi kepada para pengunjung yang bersedia melakukan perjalanan internasional ke Sisilia. Sebanyak 75 juta euro pun telah dijanjikan untuk membantu industri pariwisata Sisilia saja.
Pengunjung dapat mengharapkan segalanya, mulai dari penerbangan dengan tarif setengah harga hingga voucher masuk ke lokasi wisata, dan satu malam akomodasi yang dibayarkan oleh negara.
Mesir
Terlepas dari kekacauan yang ditimbulkan oleh Covid-19, Piramida yang terdapat di Mesir – tidak bisa dipungkiri – memiliki daya tarik. Saat ini, Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir telah mengurangi separuh tarif masuk ke semua situs arkeologi dan museum di seluruh negeri. Tidak hanya itu, mereka juga memangkas visa turis dari US$25 menjadi US$15 untuk mengunjungi Luxor dan Aswan pada Juni – Agustus.
Hotel-hotel yang ada di sana sekarang menerapkan protokol kesehatan guna menghindari Covid-19, seperti menggunakan check-in tanpa kontak atau menggunakan pena sekali pakai, menjalankan sterilisasi wajib sebelum buka kembali, dan memiliki spesialis kesehatan setempat yang siap sedia setiap saat.
Las Vegas
Kota ini tidak banyak memberikan gratisan kepada wisatawan, tetapi Derek Stevans yang merupakan pemiliki 2 kasino terbesar di sana telah menemukan cara yang tidak basa guna memikat pelanggan kembali.
Pada pekan lalu, jutawan itu memborong 1.000 penerbangan satu arah ke Las Vegas dari sejumlah kota di Amerika Serikat, dan siapa pun yang menginginkannya harus berebut melalui situsnya. Strategi itu sepertinya berhasil mengingat hanya dalam beberapa jam saja 1.000 tiket tersebut sudah habis diperebutkan orang-orang.
Jepang
Akhir bulan lalu, Badan Pariwisata Jepang meluncurkan Go To Travel Campaign, yakni serangkaian insentif prospektif besar yang akan memangkas biaya perjalanan bagi para wisatawan. Menurut salah satu kantor berita setempat, yakni Kyodo, pemerintah akan memberikan 20.000 yen per hari untuk para calon wisatawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
