Bisnis.com, BEIJING - Belum sempurna rasanya mengunjungi Beijing, China, jika tidak menginjakkan kaki di Great Wall atau Tembok Besar. Salah satu bangunan yang menjadi tujuh keajaiban dunia itu menjadi destinasi andalan China untuk menarik wisatawan.
Sara, tour guide Bisnis selama di Beijing, mengatakan Tembok Besar China merupakan salah satu bangunan terpenting di negara tersebut. Tembok Besar juga menjadi salah satu alasan mengapa China dijuluki sebagai Negara Sang Naga.
“Tembok Besar China seperti bayangan seekor naga. Itu adalah salah satu alasan mengapa China dijuluki sebagai Negara Sang Naga, selain karena naga juga merepresentasikan kekuatan kaisar,” katanya.
Salah satu cara terbaik untuk mengunjungi Tembok Besar China adalah melalui Mutianyu di Distrik Huairou yang dapat ditempuh selama 2 jam perjalanan dari pusat kota Beijing.
Selain menyajikan titik paling indah dari Tembok Besar China, Mutianyu menawarkan berbagai kemudahan bagi para pelancong untuk mencapainya.
Dengan membayar 120 Yuan, pelancong bisa menggunakan kereta gantung untuk mencapai Tembok Besar China. Tidak hanya itu, pengunjung juga dapat memilih untuk menggunakan kereta gantung atau sliding car saat turun dari Tembok Besar secara gratis.
Wisatawan perlu menaiki bus dari Mutianyu menuju gerbang tembok China dengan waktu tempuh sekitar 10 menit dan jalan yang menanjak
Di Mutianyu juga tersedia berbagai restoran, toko souvenir, dan museum yang menjelaskan mengenai Tembok Besar China. Pengunjung yang aktif di media sosial pun tidak perlu khawatir, karena sinyal operator telepon seluler menggapai kawasan Tembok Besar China. Di sana, pengunjung dapat melakukan swafoto dan langsung mengunggahnya ke media sosial.
Pengunjung dapat mengeksplorasi Zhengguantai berupa tiga bangunan di atas Tembok Besar China yang dibangun pada masa Dinasti Ming, dan Da JiaoLou yang dulu digunakan sebagai menara pengintai.
Tembok Besar China di Mutianyu menyuguhkan pemandangan yang sangat menawan. Selain dapat memfoto tembok besar, pengunjung juga dapat mengambil gambar pemukiman yang nampak dari atas.
Berdasarkan catatan sejarah, Tembok Besar dibangun pada masa Dinasti Ming dengan panjang lebih dari 5.000 kilometer. Awalnya, Tembok Besar dibangun untuk mengadang serangan musuh, tetapi ada juga yang menyebutkan tembok tersebut sebagai batas wilayah.
Pada 1987, Tembok Besar China dikukuhkan sebagai salah satu dari tujuh keajaiban dunia oleh UNESCO. Besarnya ukuran dan panjangnya tembok tersebut menjadi salah satu peninggalan sejarah itu menjadi keajaiban dunia yang membuat pengunjung terkagum-kagum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
