Sate Maranggi/Istimewa
Kuliner

Sate Maranggi dari Purwakarta Buka Warung di Amerika

Newswire
Jumat, 11 Desember 2015 - 15:23
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA-- Pemerintah Kabupaten  Purwakarta, Jawa Barat berusaha mempopulerkan makanan khas daerah itu, Sate Maranggi hingga ke negeri Pam Sam. Rencananya sate ini akan dipromosikan ke Washington DC.

“Pertengahan 2016 kami akan buka warung di sana,” ujar Bupati Purwakarta, Dedi Mulyadi di kantornya, Jumat (11/12/2015).

Dedi mengatakan, telah telah melakukan upaya penjajagan untuk memperkenalkan produk kuliner khas Purwakarta ke Ibu Kota negara Paman Sam tersebut.

"Mungkin  akan bekerja sama dengan komunitas Sunda yang ada di sana," ujarnya.

Dia optimistis sate maranggi akan mendapat tempat dari para penikmat kuliner di dunia. Sebab, bahan dasarnya berasal dari daging sapi atau kambing yang banyak dikonsumsi masyarakat dunia.

Tekstur, bumbu dapur dan kecap yang jadi pelezat rasanya pun banyak digunakan dalam olahan kuliner berbahan daging lainnya, semisal steak.

"Hanya saja, cita rasanya memang beda, sate maranggi lebih empuk," ujarnya.

Upaya promosi kuliner ini menarik para mahasiswa Antropologi Universitas Padjajaran Bandung. Mereka datang untuk membuktikan kelezatan sate maranggi tersebut. Datang ke Purwakarta didampingi dosen pendamping mereka.

Ira Indrawardana, pengajar yang menyertai para mahasiswanya, melihat ihwal upaya keras Pemkab Purwakarta mempopulerkan kuliner sate  ini patut diapresi.

"Kami tertarik dengan konsep yang dikembangkan Pemkab Purwakarta yang telah membekali para pemilik warung sate maranggi dengan pelatihan manajerial dan branding," ujar Ira.

“Langkah ini jarang dilakukan pemda lain terhadap pelaku usaha kuliner di daerahnya.”

Dia menilai, perkembangan kuliner sate maranggi dan wisata kuliner yang dilakukan Pemkab Purwakarta, akan sangat berdampak positif terhadap kunjungan wisatawan baik wisatawan lokal, regional mau pun internasional ke Purwakarta. 

“Apalagi jika dikaitkan dengan persiapan menyongsong berlakunya kawasan Masyarakat Ekonomi Asean tahun depan," ujarnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.co
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro