Travel

JUSUF KALLA: Tingkatkan Keterampilan SDM untuk Bangun Wisata Pulau Komodo

Wike Dita Herlinda
Selasa, 28 Mei 2013 - 01:23
Bagikan

BISNIS.COM, PULAU KOMODO—Jusuf  Kalla mendukung pembangunan masyarakat dan infrastruktur Pulau Komodo, Nusa Tenggara Timur sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat terutama melalui sektor pariwisata.

Dalam acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Desa Wisata Komodo BNI pada Senin (27/5/2013), Jusuf  Kalla selaku Ketua Dewan Pembina Yayasan Komodo Kita, mengungkapkan masyarakat Pulau Komodo harus dibekali dengan berbagai keterampilan untuk dapat bersaing dengan tempat wisata lain di Tanah Air.

“Berbagai sarana dan prasarana di Pulau Komodo juga akan segera dibangun, supaya wisatawan yang berkunjung merasa lebih nyaman, dan kesejahteraan warga dapat dicapai,” ujarnya.

Pembangunan tersebut mencakup berbagai hal termasuk sarana selokan, MCK, tempat ibadah, kandang ternak, pembangunan jalan, fasilitas homestay dan sebagainya.

Senada dengan Jusuf Kalla, CEO BNI Gatot Suwondo mengatakan pengentasan kemiskinan di Pulau Komodo harus dilakukan secara bersama-sama oleh institusi perbankan, yayasan dan juga melibatkan masyarakat setempat.

Oleh karena itu, lanjut Gatot, program pembangunan Desa Wisata Komodo harus dilakukan dalam konteks komunitas agar masyarakat yang lemah dari segi modal, keahlian dan akses pasar dapat terangkat apabila ekonomi komunitas di dalamnya bergerak maju dalam suatu pertumbuhan ekonomi yang infklusif dan juga memiliki multiplier effect besar.

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu menjelaskan pembangunan sektor pariwisata di Pulau Komodo digenjot karena wilayah tersebut sangat termasyur sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia.

Selain itu karena sesuai dengan program pemerintah untuk menggenjot pariwisata di kawasan Indonesia Timur. “Khususnya Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur,” ujarnya.

Pembangunan Desa Wisata Komodo diharapkan selesai sebelum Sail Komodo 2013 pada September mendatang diresmikan.

Bekerja sama dengan YKK, BNI berkomitmen untuk membangun berbagai fasilitas termasuk pengembangan SDM yang mencakup pelatihan Bahasa Inggris, kemampuan menyelam, manajemen homestay, restoran, pembuatan perahu fiberglass, dan sebagainya.

Selain itu, BNI akan mendanai pengadaan infrastruktur di Pulau Komodo seperti listrik, jalur jalan, jalur pantai, sanitasi, pengolahan sampah, penyediaan air bersih, penghijauan, modal ventura, pasar, dan industri desa.

Penerima manfaat dari pembangunan Desa Wisata tersebut mencakup 50 janda dan 75 pemuda miskin dari 3 desa di Pulau Komodo, 4800 penduduk di 3 kepulauan, serta 300 kepala keluarga miskin di 3 desa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro