Travel

NUSANTARA TOURISM: Pemerintah Diminta Fasilitasi Promosi Bersama

Steffi Novita Purba
Minggu, 26 Mei 2013 - 20:51
Bagikan

BISNIS.COM, DENPASAR—Pelaku pariwisata yang tergabung dalam Nusantara Tourism Promo mendesak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memfasilitasi gelaran promosi potensi wisata bersama untuk memperkuat pariwisata daerah.

Amos Lilo, Ketua Nusantara Tourism Promo (NTP), mengatakan acara yang digelar oleh Kemenparekraf di Bali merupakan promosi langsung dengan memperkenalkan potensi wisata tiga provinsi di Indonesia Timur yang memberikan dampak positif.

“Ketiga daerah tersebut antara lain Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Maluku Utara,” ujarnya Minggu (26/5/2013).

Menurutnya, saat ini wisatawan asing ke NTT mengalami peningkatan yang cukup berarti dimana peningkatannya juga diimbangi adanya penerbangan langsung dari Australia menuju beberapa kota di NTT.

Direct promotion seperti yang diadakan di Bali juga sebagai salah satu efek dari meningkatnya jumlah wisatawan ke NTT,” paparnya.

I Gusti Ngurah Putra, Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasaran Pariwisata Kemenparekraf, menargetkan peningkatan kunjungan wisatawan Nusantara ke wilayah Indonesia Timur menjadi 700.000 orang.

"Salah satu upaya kami meningkatkan jumlah wisnus adalah dengan mempromosikan secara langsung beberapa daerah potensi di kawasan timur Indonesia," tambahnya.

Ia menambahkan promosi secara langsung tersebut memang selalu dipilih di Bali karena daerah tersebut merupakan jendela Indonesia di mata dunia dan sentral pariwisata. “Semua ada di Bali, jadi bisa dimanfaatkan semuanya di sini seperti direct promotion ini.”

Ngurah Putra berharap direct promotion dapat menarik masyarakat yang ada di Bali atau wisatawan yang sedang berkunjung, sekaligus memberikan pemahaman bahwa masih banyak destinasi lain yang menarik di luar Pulau Dewata, seperti di tiga provinsi di kawasan timur Indonesia. (mfm)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fatkhul Maskur
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro