JAKARTA—Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia memroyeksikan tingkat hunian kamar hotel di Jakarta sepanjang tahun ini berkisar antara 60%—65%.
Krishandi, Ketua PHRI Jakarta, mengatakan minat wisatawan menginap di Jakarta masih cukup bagus, terdorong banyaknya sarana pariwisata yang ada di kota itu.
"Kami lihat prospek industri perhotelan di Jakarta masih bagus. Ini diperkuat dengan pertumbuhan sektor pariwisata, seperti bertambahnya tempat bermain atau mal," katanya kepada Bisnis hari ini Kamis (14/6/2012).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik okupansi hotel di Jakarta per April berada pada level 57,21%. Angka itu turun tipis dibandingkan dengan bulan yang sama pada 2011 sebesar 57,91%.
Dia mengatakan banyaknya kegiatan bisnis di Jakarta pun berpotensi ikut mengerek tingkat okupansi kamar.
Menurut dia, okupansi hotel akan mulai terlihat naik pada bulan ini, di mana sudah masuk masa libur sekolah.
"Okupansi paling tinggi untuk hotel bintang dua hingga empat," paparnya. (sut)
ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
- PREDIKSI SAHAM & IHSG HARI INI
- EURO 2012: ITALIA Vs KROASIA, Howard Webb Jadi Wasit
- EURO 2012: Hooligan Clashes In Poland Leave 15 Injured
- EURO 2012: Hasil Dan Prediksi Pertandingan
- GOLD FUTURES Decline 0.2%
- SBY Questions The Motive Behind Reporting Corruption Of The Party’s Cadre
- GUNUNG GAMKORONA Meletus, Asap Menyembur Hingga 3 Kilometer
- INDEKS BISNIS-27: Asset Management Gencarkan Jumlah Investor
- KEPALA BKPM BARU Chatib Basri Diharapkan Pacu Investasi
KATEGORI ARTIKEL LAINNYA:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel