Ilustrasi-Pantai Kuta/
Travel

Kunjungan Turis Mancanegara ke Indonesia Selama Bulan Juni Turun

Newswire
Selasa, 1 Agustus 2017 - 13:44
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kunjungan turis mancanegara ke Indonesia selama bulan Juni tahun ini turun 1,86 persen dari bulan sebelumnya menjadi 1,13 juta kunjungan.

"Penurunan terjadi karena faktor musiman, mayoritas tetap masuk melalui 19 pintu utama," kata Kepala BPS Suhariyanto saat menyampaikan keterangan pers di Jakarta, Selasa.

Selama kurun itu, menurut BPS, ada 910,9 ribu kunjungan wisatawan mancanegara reguler dan 21,4 ribu wisatawan mancanegara khusus.

Meski turun dibanding bulan sebelumnya, Suhariyanto mengatakan, kunjungan wisatawan mancanegara selama Juni 2017 naik 31,61 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu.

"Saat itu jumlah wisman sebanyak 857,65 ribu kunjungan," katanya.

Pada Juni 2017, wisatawan asal Republik Rakyat Tiongkok (RRT) masih yang tertinggi menurut data BPS, mencapai 160,2 ribu kunjungan.

Singapura berada di urutan kedua dengan 131,6 ribu kunjungan disusul Australia (108 ribu kunjungan), Malaysia (91,8 ribu kunjungan) dan India (50,9 ribu kunjungan).

Secara kumulatif, sepanjang Januari-Juni 2017, kunjungan wisatawan asing ke Indonesia mencapai 6,48 juta kunjungan atau naik 22,42 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang tercatat 5,29 juta kunjungan.

Sementara, tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi berbintang di Indonesia pada Juni 2017 mencapai rata-rata 51,02 persen atau naik 2,39 poin dibandingkan dengan TPK Juni 2016 yang tercatat 48,63 persen.

Namun jika dibanding bulan sebelumnya, TPK hotel klasifikasi bintang pada Juni 2017 turun 5,05 poin.

BPS mencatat, rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel klasifikasi berbintang di Indonesia selama Juni 2017 tercatat 1,92 hari, naik 0,08 poin dibandingkan kurun yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro