Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu menu andalan Suasana Restaurant yang berlokasi di Aston at Kuningan Suites, yang berlokasi di Jl. Setiabudi Utara, Jakarta, adalah dendeng balado.
Dendeng balado banyak disukai karena teksturnya yang renyah. Perlu teknik khusus untuk menghasilkan kerenyahan sepotong daging sapi ini. Bagaimana caranya?
Dendeng balado merupakan irisan tipis daging sapi yang direndam dalam bumbu, dijemur, lantas digoreng kering, dan disiram dengan bumbu balado. Daging goreng ini lezat dinikmati dengan nasi hangat.
Executive Chef Ghofur Basoeky menyebut, daging diiris tipis guna menjaga serat daging, sehingga tidak hancur ketika proses penggorengan. Dia menyarankan untuk tidak menggeprek daging karena akan merusak seratnya, sehingga kemungkinan daging akan robek lebih besar.
"Irisan daging digoreng dalam minyak panas dan sebentar saja," tuturnya.
Setelah selesai digoreng, dendeng kemudian disiram dengan bumbu balado yang telah dimasak. "Jangan dimasak lagi [dendeng dan bumbu balado] karena dendeng bisa hancur," saran Chef Ghofur.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
