Danau Toba/ Indonesia Travel
Travel

Gubernur Sumut Minta Danau Toba Tak Gagal Lagi Masuk Unesco Global Geopark

Febriany Dian Aritya Putri
Selasa, 26 Juli 2016 - 18:03
Bagikan

Bisnis.com, MEDAN - Gubernur Sumatra Utara Tengku Erry Nuradi meminta agar Danau Toba tak lagi gagal masuk ke Unesco Global Geopark (UGG).

Danau Toba telah diusahakan masuk Global Geopark sejak November 2013, tapi kembali ditolak dalam konferensi UGG di San In Kaigan, Jepang pada September 2015.

 Erry menjelaskan, saat ini Danau Toba sudah dijadikan salah satu destinasi prioritas pariwisata nasional.

 "Oleh karena itu ke depan, saya harap tidak ada kata gagal lagi Geopark Kaldera Toba menjadi anggota Unesco Global Geopark. Saat ini pendapatan negara kita masih bergantung sumber daya alam, tapi kondisinya terus menurun. Pariwisata adalah salah satu alternatif sumber pendapatan lainnya," papar Erry di sela-sela rapat koordinasi dan evaluasi kemajuan pengembangan Geopark Nasional Kaldera Toba, Selasa (26/7/2016).

 Lebih lanjut, Erry menyebut, Pemprov Sumut telah mengeluarkan Pergub No.34/2015 tentang Badan Pengelola Geopark Kaldera Toba. Adapun, Badan Pelaksana Geopark Kaldera Toba kemudian dibentuk pada 1 Februari 2016.

Untuk mempercepat masuknya Geopark Kaldera Toba menjadi anggota UGG, Erry mengemukakan pemerintah pusat telah membentuk tim percepatan geopark nasional. Saat ini di Indonesia baru memiliki dua geopark yang menjadi anggota UGG, yakni Geopark Kaldera Batur di Bali dan Geopark Pegunungan Sewu di Jawa Tengah.

"Para pemangku kepentingan di sekitar Danau Toba harus membuat rencana aksi dan bertindak tegas terhadap segala sesuatu yang menghambat. Misalnya, bagi kapal yang tidak memenuhi standar berlayar ya tidak usah dikeluarkan izinnya," tambah Erry.

 Staf Ahli Menteri Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Kementerian ESDM Yunus Subrata mengatakan, rekomendasi Unesco kepada Geopark Kaldera Toba harus segera ditindaklanjuti.

Sebelumnya, Ketua Badan Pelaksana Geopark Kaldera Toba Alimin Ginting mengatakan, masih banyak pekerjaan rumah yang perlu dituntaskan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro