Bisnis.com, JAKARTA — Meliá Hotels International telah resmi menambah portofolio Meliá Bintan, yang merupakan hotel ke-15 di Indonesia dan yang kedua di Pulau Bintan.
Senior Vice President untuk Asia Pasifik Meliá Hotels International Bernardo Cabot mengatakan proyek baru milik Kurnia Land ini menjadi bukti eksistensi perusahaan yang telah berpengalaman lebih dari 30 tahun.
“Semangat kami terus didukung oleh besarnya permintaan untuk akomodasi dan pelayanan kami. Meliá Bintan akan menyediakan sebuah pintu gerbang bagi para wisatawan menuju salah satu kiblat terbaru di dunia untuk sebuah perjalanan yang mewah,” katanya dalam siaran pers yang dikutip Bisnis.com, Rabu (2/3).
Bintan merupakan pulau terbesar di kepulauan Riau dengan pantai alami dan pantai berpasir putih seluas 23.000 ha yang menghadap ke Laut Cina Selatan. Pulau ini sangat dekat dan dapat dijangkau dengan kapal feri dari Singapura dan Malaysia, dan penambahan bandara internasional yang baru akan memberikan akses yang lebih besar bagi wisatawan di seluruh dunia menuju surga tropis ini.
Meliá Bintan terletak di pantai dengan 280 kamar dan vila yang berdiri di atas lahan seluas 8 ha.
Dikelola di bawah merek Meliá Hotels & Resorts, hotel ini akan memiliki berbagai fasilitas untuk kesenangan para tamu, seperti Yhi Spa yang terkenal; lounge dan suite The Level.
Pada 2016 ini, Meliá Hotels International akan merayakan hari jadinya yang ke-60 dan mempertahankan perannya di Asia. Perusahaan akan menggandakan portofolionya di wilayah ini dengan penambahan 30 hotel dalam tiga tahun ke depan. Perusahaan telah mengelola 32 hotel di wilayah ini, dengan tujuh di antaranya akan dibuka tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
