Swiss/Graduateland.com
Travel

Enam Negara Termahal Bagi Para Pelancong

Duwi Setiya Ariyanti
Selasa, 19 Mei 2015 - 09:50
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA- Bujet menjadi salah satu hal yang dipikirkan untuk membuat rencana berplesir. Berikut enam negara yang menawarkan biaya termahal seperti yang dikutip dari Magforwomen, Selasa (19/5/2015).

Tak semua orang bebas menentukan tujuan berwisatanya. Beberapa negara justru harus mendapat persiapan lebih matang karena tingginya biaya hidup. Bersusah payah menjadi backpacker dan menikmati fasilitas sederhana dengan harga tinggi akan Anda rasakan di negara-negara berikut.

1. Swiss

Swiss merupakan salah satu negara yang membuat persediaan keuangan begitu cepat menipis. Kendati demikian, pariwisata menjadi penyumbang pendapatan negara Swiss.

Dengan keputusan pembatasan nilai tukar Franc Swiss atau CHF, mata uang Swiss terhadap Euro membuat berplesir ke negeri yang terkenal dengan jam-nya ini semakin mahal. Tak hanya biaya sewa penginapannya yang tinggi, oleh-oleh seperti jam tangan, cokelat, dan permata tak akan bisa terjangkau oleh semua pelancong.

2. Jepang

Inflasi dan biaya hidup yang terus merangkak naik sulit membuat warga Jepang untuk mendapat penghidupan layak apalagi tinggal di kota seperti Tokyo. Bagi pelancong, masalah menjadi kian buruk karena harga sewa kamar hotel begitu mahal dan sulit menemukan hostel murah.

Ongkos berbagai moda transportasi publik di Negeri Sakura pun demikian. Mengunjungi Jepang selama sebulan bisa untuk berplesir ke beberapa negara di Asia Tenggara.

3. Brasil

Berada di Amerika Selatan tak membuat Brasil menjadi salah satu negara yang ramah pelancong karena mahalnya biaya berlibur di sana. Brasil, apalagi kota besar seperti Rio de Janeiro dan Sao Paolo sangatlah sulit terjangkau. Kurs mata uang Brasil, Real Brasil atau BRL tak banyak berubah terhadap US$.

4. Luxemburg

Luxemburg, sebuah kota kecil di antara Prancis, Jerman, dan Belgia. Luxemburg adalah tempat idaman dengan kastil dan perdesaan yang subur. Pemandangan tersebut bisa menjadi penyejuk mata. Tapi, kota kecil ini satu di antara negara dengan biaya hidup termahal bagi turis.

Di mana pun Anda mendapati roti dan tempat santap pagi tetap saja semuanya dibanderol dengan harga tinggi. Hanya pelancong kalangan atas yang bisa bertahan di kota ini tanpa terkendala masalah finansial.

5. Inggris

Mengunjungi London, bukan pilihan wisata murah. Biaya sewa hotel dan makan di restoran sangat mahal. Ongkos taksi pun demikian.

6. Singapura

Krisis ekonomi tak berdampak banyak di Singapura. Nilai tukar SGD terhadap Euro dan US$ tak jauh berbeda. Terbatasnya ruang di Negeri Singa Putih membuat harga sewa kamar hotel melambung.

Satu-satunya cara untuk dapat bertahan adalah dengan mencari penginapan murah dan membeli makanan di pinggir jalan. Berplesir ke negara-negara ini perlu persiapan lebih banyak.

Beberapa siasat yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan couchsurfing atau sebuah jejaring sosial yang membantu Anda menumpang di rumah warga setempat guna memangkas biaya sewa kamar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro